Oknum Tersangka penyebar video asusila milik selebritas Rebecca Klopper, berinisial BF disebut mendapatkan keuntungan hingga Rp10 juta setiap bulannya.
Penangkapan Tersangka Penyebar Video Dewasa Milik Rebecca
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara penyidik. Ramadhan Penmas Polri Brigjen Pol mengatakan keuntungan tersebut didapatkan BF melalui akun Telegram pribadi yang digunakan untuk menyebarkan berbagai video porno.
Postingan tersebut konten video dewasa di akun Twitter miliknya. Bahkan dia menawarkan konten berbayar kepada para pengikutnya di Twitter.
“BF menawarkan konten pornografi tersebut kepada para pengikut akunnya untuk bergabung melalui aplikasi Telegram menjadi member dan berbayar dengan harga Rp 100 ribu sampai Rp 300 ribu dengan nama DEDEK GEMES, INDO, HIJAB, ASIA, BARAT, ARTIS VIRAL, PREMIUM, SUB GACOR,” ucapnya.
Dari grup tersebut, BF bisa mendapatkan hasil uang jutaan rupiah dengan menjual konten video dewasa. dengan memperjual belikan video tersebut.
“BF mengirimkan konten-konten pornografi setiap harinya dan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 5-10 juta setiap bulannya,” ucapnya.
Polisi menyita sejumlah barang bukti berupa tangkapan layar akun Twitter tersebut, 3 unit ponsel, hingga 6 buah kartu nomor ponsel (sim card) di saat menangkap pelaku di wilayah Riau pada 1 September lalu.
BF dijerat Pasal 45 Ayat (1) Juncto Pasal 27 Ayat (1) UU ITE dan atau Pasal 4 Ayat (1) Juncto Pasal 29 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.
Dan publik dihebohkan dengan munculnya sebuah video dewasa berdurasi satu menit yang mirip dengan sosok Rebecca Klopper. Video tersebut menjadi viral di media sosial dan segera mencuri perhatian masyarakat.
Dalam unggahan di media sosialnya, Rebecca Klopper menyatakan, “I wish i could tell you (aku berharap bisa memberi tau kalian). Orangnya sudah dapat, tapi ditangani sama yang berwajib. So it’s out of my hands (jadi ini sudah di luar kendaliku).”
Sementara itu Rebecca Klopper pun merasa bersyukur karena pelaku sudah ditangkap. Ia juga berterima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah menangani kasusnya.
“Yang pasti pertama mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah menindaklanjuti laporannya. Sejauh ini saksi dan bukti sudah dilengkapi. (Kondisi Rebecca) sehat, alhamdulillah. Tadi juga menyampaikan salam tidak bisa hadir tapi yang pasti dengan adanya berita tersebut beliau ucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian,” pungkas Sandy Arifin.