Jakarta – Hamas yang menimbulkan kerugian besar pada Israel. Pejuang Hamas kini menewaskan 21 tentara Israel hanya dengan satu granat berpeluncur roket atau RPG. RGP ini memang bersenjata yang sangat efektif dalam peperangan.
Daniel Hagari, Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel yang membuat pernyataan tersebut. Ia mengatakan Pejuang Hamas meluncurkan RPG disebuah tank sekitar pukul 4 sore pada waktu setempat.
Tembakan hamas itu kemungkinan besar dapat memicu ledakan besar amunisi IDF sendiri. Meruntuhkan dua bangunan dan menyebabkan sekitar 21 orang tentara yang tewas. Hagari pun mengatakan bahwa IDF meletakkan bahan peledak di dalam gedung dan berniat untuk mundur ke jarak yang aman sebelum meledakkannya. Tetapi RPG Hamas menyerang lebih dulu.
Hamas Palestina Akui Serangan Terhadap Israel 7 Oktober di Luar Kendali
Hamas Palestina menuduhkan serangan kelompoknya terhadap Israel pada 7 oktiber lalu yang berlangsung di luar kendali.
Walaupun begitu Penguasa Jalur Gaza akan tetap menilai serangan yang memicu agresi brutal ke Jalur Gaza sampai hari ini merupakan langkah yang perlu untuk melawan pendudukan Israel di Palestina.
Dokumen Hamas itu merupakan dari laporan publik pertama yang dikeluarkan oleh kelompok tersebut. Dalam bahasa Inggris dan Arab pada sejak perang dengan Israel pecah 7 Oktober lalu.
Saat serangan itu berlangsung ratusan pejuang hamas menyusup masuk ke Israel melalui darat, udara dan juga laut. Diperbatasan milisi Hamas menyerbu dari sejumlah wilayah termasuk perumahan dan acara musik.
Serangan Hamas juga menewaskan sekitar 1.140 orang. Sebagian besar dari warga sipil, menurut perhitungan AFP berdasarkan angak resmi Israell.
Hamas juga turun menyandera 250 orang termasuk warga asing. Pejabat Israell juga mengatakan sekitar 132 tawanan masih berada di Gaza dengan sebanyak 27 orang di antaranya yang diyakini telah tewas.