Surabaya – Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi memberi pesan khusus dalam acara #DemiIndonesia Cerdas Memilih di Kota Surabaya. Budi Arie mengajak para mahasiswa untuk menyukseskan Pemilu Damai 2024.
Budi Arie menyebut Pemilu saat ini masih masuk dalam kategori yang sangat sejuk. Kalaupun suhu meningkat, masih dalam batas kewajaran. Budi Arie juga berharap agar para mahasiswa yang merupakan generasi penerus bangsa dapat memilih sesuai hati nurani.
Talkshow #DemiIndonesia telah menghadirkan Menteri Komunikasi dan juga Informatika sebagai Keynote Speech. Acara yang terbuka untuk umum dan gratis ini juga menghadirkan sejumlah narasumber yang merupakan dari tokoh-tokoh terbaik daerah.
Sebagai informasi, #DemiIndonesia Cerdas Memilih merupakan talkshow kerja sama antara detikcom dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), BAKTI Kominfo, dan Telkomsel. #DemiIndonesia Cerdas Memilih hadir untuk memperkaya wawasan masyarakat dengan literasi Pemilu yang komprefensif. Masyarakat juga diajak untuk menjaga harmoni sosial dan tidak termakan provokasi.
Begini Antusias Mahasiswa Surabaya di #DemiIndonesia Cerdas Memilih
Peserta #DemiIndonesia Surabaya yang sudah digelar di Dyandra Convention Center tampak mulai berdatangan. Mahasiswa dari berbagai universitas ini sangat antusias datang dan mengikuti talkshow terkait pemilu damai.
Dengan adanya kegiatan #DemiIndonesia ini, diharapkan bisa mendinginkan situasi yang panas jelang pemilu. Ia berharap seluruh pendukung capres-cawapres dapat untuk saling menghargai pilihan masing-masing. Karena ketiga capres dan cawapres memiliki keunggulan masing-masing.
Ia berharap, Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik dan lancar. Siapapun yang terpilih, semua masyarakat bisa menerima.
Sama halnya pada Rizky Aprilia Saputri (18), mahasiswa dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jatim semester 2 jurusan Akuntansi. Ia sengaja datang untuk mengikuti #DemiIndonesia bersama dengan temannya karena antusias dengan topik yang sedang hangat.
Bagi Rizky, situasi menjelang pemilu ini terlalu terbuka di masyarakat. Di mana banyak yang sudah berani dan juga lantang menyampaikan pilihannya di hadapan publik lain. Rizky berharap saat pemilu nanti masyarakat bisa memilih menggunakan hati nuraninya. Lalu tidak saling menjelek-jelekkan capres lain yang bukan pilihannya.