PARIS – Atlet bulutangkis Indonesia, Leani Ratri Oktila, sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum tampil di Paralimpiade Paris 2024. Ia yakin bisa meraih hasil lebih baik di Paris dibandingkan turnamen terakhir yang ia ikuti.
Sembilan atlet bulu tangkis telah tiba di Paris bersama rombongan besar kontingen Indonesia yang akan tampil di Paralimpiade 2024 pada pertengahan pekan lalu. Tak membuang banyak waktu, mereka pun langsung memulai latihan di Negeri Menara Eiffel.
Selain mempersiapkan diri dari segi teknis dan fisik, para atlet juga beradaptasi dengan cuaca dan makanan yang tersedia di Paralimpiade Paris 2024, termasuk Ratri. Diakuinya, persiapannya sejauh ini sudah berjalan maksimal.
Padahal, Ratri belum makan nasi sejak setahun lalu. Semua itu dilakukan untuk menunjang performa maksimal di lapangan.
Tahun lalu, Ratri membawa pulang tiga medali emas dari ASEAN Paragames Kamboja 2023. Kemudian, ia juga mengoleksi dua medali emas dan satu medali perak dari Asian Paragames 2022 yang baru digelar tahun lalu.
Padahal, saat itu Ratri baru mempersiapkan diri usai melahirkan pada pertengahan tahun 2022. Meski demikian, ia tetap mampu mendulang prestasi gemilang di dua multievent tersebut.
Kini, atlet berusia 33 tahun itu semakin merasa percaya diri menghadapi Paralimpiade 2024. Ia menilai, ia akan mampu meraih hasil lebih baik dibandingkan tahun lalu.
Pada Paralimpiade Tokyo 2020, Ratri berhasil meraih dua medali emas dan satu medali perak. Ia menjadi yang terbaik di ganda putri SL3-SU5 dan ganda campuran SL3-SU5 serta finis sebagai runner up di tunggal putri SL4.
Pada Paralimpiade Paris 2024, nomor ganda putri SL3-SU5 akan dihapus. Alhasil, Ratri akan fokus di tunggal putri SL4 dan ganda campuran SL3-SU5 bersama Hikmat Ramdani.
Khalimatus Sadiyah/Leani Ratri Oktila Raih Emas ke-23 untuk Indonesia di Asian Para Games 2022
Khalimatus Sadiyah/Leani Ratri Oktila sukses membawa Indonesia meraih emas ke-23 di Asian Para Games (AiPG) 2022. Mereka meraihnya di cabang olahraga bulu tangkis ganda putri SL3-SU5.
Khalimatus/Leani mengamankan medali emas usai mengalahkan pasangan India, Manasi Girishchandra/Tulasimathi Marugesan di final SL3-SU5. Pertandingan berlangsung di BJ Gymnasium.
Ganda putri andalan Indonesia harus bekerja keras untuk meraih medali emas. Pasalnya, Khalimatus/Leani berhasil mengalahkan Girishchandra/Marugesan dalam pertarungan tiga gim dengan skor akhir 21-16, 13-21, dan 21-14.
Tentu saja ini merupakan hasil yang sangat manis. Sebab dengan begitu perolehan medali Indonesia akan terus bertambah di AiPG 2023. Apalagi medali yang disumbangkan Khalimatus/Leani kali ini sebanyak satu keping emas.
Sebelumnya, bulutangkis juga sukses menyumbang medali emas. Dheva Anrimusthi meraih medali di sektor tunggal putra nomor SU5. Kemudian Dheva juga kembali menyumbang medali emas bersama Hafizh Briliansyah di sektor ganda putra nomor SU5.
Sejauh ini, kontingen Indonesia total sudah mengoleksi 72 medali di AiPG 2022. Rinciannya, 23 medali emas, 18 medali perak, dan 28 medali perunggu.
Tak menutup kemungkinan, pundi-pundi medali Kontingen Indonesia hingga saat ini masih terus bertambah. Pasalnya, masih ada beberapa cabor yang akan bersaing dalam perebutan medali.
Sekadar informasi, pencapaian tersebut membuat Tim Merah Putih melampaui target yang diberikan. Target yang diberikan adalah mampu membawa pulang 19 medali emas, 23 perak, dan 25 perunggu.