Jakarta – Calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sedang melakukan kunjungan ke kediaman calon presiden Anies Rasyid Baswedan di Jakarta Selatan, Selasa malam (16/4/2024). Kunjungan halal bilalal di hari lebaran itu dilakukan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bersama dengan keluarganya.
“Kita senang sekali dapat lebaran sama-sama. Seluruh keluarga dan insyaallah tradisi silaturahmi halal bihalal ini bisa kita pelihara terus sampai kedepannya”. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menambahkan.
Senada dengan Anies, Cak Imin juga mau agar budaya halal bihalal atau berkunjung dalam suasana Idulfitri ini bisa terus terlaksana.
“Ya terima kasih, hari ini Mas Anies serta keluarga memberikan waktu sebagai tradisi saling berkunjung di hari raya Idulfitri 1445 H. Mari kita terus budayakan, hari ini kita laksanakan kunjungan halal bihalal. Kalau di Jawa Timur namanya itu riyoyoan, berkunjung dari satu tempat ke tempat yang lainnya. Moga-moga tradisi seperti ini dapat terjaga terus,” ucap mantan Menteri Tenaga Kerja itu.
Cak Imin dan Anies Rasyid Bahas Perkembangan Sengketa Pilpres di MK
Dalam kesempatan itu, keduanya juga turut membahas tentang yang saat ini tengah berjalan di Mahkamah Konstitusi (MK) yaitu sengketa pemilihan presiden (pilpres) 2024.
“Ya kita ngobrol sedikit sepintas karena semuanya sudah dibahas pada beberapa waktu yang lalu. Tapi kita senang sekali atas kinerja dari tim hukum yang mereka tidak bisa merasakan liburan. Mereka terus bekerja sepanjang musim lebaran ini karena dikejar deadline tanggal 16 – jam 1 harus sudah masukkan kesimpulan,” jelas Anies.
Oleh karena itu, mantan gubernur DKI Jakarta ini tetap berharap agar keputusan MK nanti dapat memberikan keputusan yang membawa Indonesia kepada demokrasi yang lebih baik.
“Jadi mereka sudah berikan kesimpulannya, alhamdulillah. Mudah-mudahan nanti MK dapat memberikan keputusan yang membawa Indonesia kepada demokrasi yang lebih baik. Kami yakin para hakim akan bisa mandiri akan bisa memiliki keberanian, memiliki keteguhan untuk menjunjung tinggi prinsip konstitusi serta prinsip demokrasi,” ujar Anies Baswedan.